Perkuat Peran Masyarakat Lokal, Dishut Kalteng dan BOS Foundation Dorong Pelestarian Inklusif Orangutan

 

Foto: Suasana pertemuan antara Dinas Kehutanan Provinsi Kalteng dan BOS Foundation. (Istimewa) 

Jakarta, Hatantiringnews.com – Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah bersama Yayasan BOS (Borneo Orangutan Survival) Foundation menekankan pentingnya peran masyarakat lokal dalam upaya pelestarian orangutan dan pengembangan kawasan hijau di Kalimantan Tengah.


Hal ini mengemuka dalam pertemuan lanjutan yang digelar di Artotel Jakarta pada Sabtu (12/7/2025), sebagai tindak lanjut Kesepakatan Bersama yang telah ditandatangani Gubernur Kalimantan Tengah dan BOS Foundation pada 21 Mei 2025.


Kepala Bidang Rehabilitasi Hutan, Lahan, dan Daerah Aliran Sungai (RHLDAS) Dishut Kalteng, Ansar, mengatakan bahwa pelibatan aktif masyarakat sekitar kawasan hutan menjadi kunci keberlanjutan program konservasi.


“Pelestarian orangutan dan pengembangan kawasan seperti Hutan Kota Nyaru Menteng Berkah dan Tahura Isen Mulang Sebangau Berkah hanya akan berhasil jika masyarakat dilibatkan sejak awal sebagai mitra,” ujar Ansar.


Ia menegaskan, pendekatan berbasis komunitas akan memperkuat aspek sosial dari konservasi, sekaligus menciptakan peluang ekonomi yang mendukung kesejahteraan warga sekitar kawasan hutan.


Momentum ini bertepatan dengan peringatan Hari Koperasi Nasional ke-77 yang juga mengangkat pentingnya pemberdayaan masyarakat melalui kerja sama kolektif. Dalam konteks kehutanan, kolaborasi antara pemerintah, organisasi lingkungan, dan komunitas lokal dinilai sejalan dengan semangat koperasi dalam membangun ekonomi berkelanjutan.


“Kolaborasi yang terbuka dan partisipatif akan menjaga keseimbangan antara konservasi dan pembangunan, serta mendorong tumbuhnya koperasi hijau berbasis sumber daya alam,” pungkas Ansar. (red) 


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama